Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Beberapa pengamat lingkungan hidup diKalimantan Selatan, antara lain Frans S Ampung dan Rizali Hadi mengingatkan, keberadaan bank sampah jangan cuma formalitas karena mau mendapatkan Adipura.
Kalau keberadaan bank sampah hanya formalitas, tidak akan banyak berarti dalam upaya mendapatkan Adipura yang merupakan anugrah supremasi kebersihan perkotaan, ujar pegiat lembaga swadaya masyarakat (LSM) lingkungan tersebut, Sabtu.
Begitu pula dalam upaya untuk mencapai tujuan atas berdirinya bank sampah tersebut tidak akan maksimal kalau cuma formalitas, lanjutnya dalam percakapan dengan Antara Kalsel, di Banjarmasin.
Padahal tujuan keberadaan bank sampah itu multi fungsi, antara lain untuk membantu menunjang peningkatan kebersihan lingkungan, dan menjadikan limbah atau sampah sebagai bahan olahan bernilai ekonomi.
Oleh karenanya aktivis lingkungan tersebut mengapresiasi daerah-daerah yang memiliki bank sampah, seperti di Kota Banjarmasin yang mencapai 100 buah lebih.
Namun mereka berharap keberadaan bank sampah tersebut betul-betul sesuai fungsi atau tujuan, seperti memberikan dampak positif terhadap kebersihan lingkungan, di samping mendatangkan nilai tambah bagi pendapatan keluarga.
Selain itu, jangan cuma sebagai pelengkap guna menambah nilai untuk meraih Adipura. Sadangan kegiatan Adipura salah satu upaya membudaya budaya bersih, tambah Ampung yang juga akademisi Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
Sebab, menurut anggota tim pemantau Adipura Kalsel itu, kalau cuma melaksanakan satu fungsi dalam kaitan pendapatan keluarga/masyarakat, maka sampah atau limbah yang dianggap tidak menilai akan terabaikan.
"Sementara kita semua tahu, pengabaian terhadap sampah sekecil apapun akan berdampak pada ketidak bersihan lingkungan, yang berarti pula mengabaikan peribahasa bersih pangkal sehat," demikian Ampung dan Rizali Hadi.
Keberadaan Bank Sampah Jangan Formalitas
Sabtu, 11 April 2015 11:26 WIB
Sementara kita semua tahu, pengabaian terhadap sampah sekecil apapun akan berdampak pada ketidak bersihan lingkungan,..."